Asrama PP. Aswaj Putra

Asrama PP. Aswaj Putri

Kaligrafi 1

Kaligrafi 2

Kaligrafi 3

Kaligrafi 4

26 Juli 2023

Orda IPSAS Ekstern di Desa Panaongan dalam Rangka Walimatul Urs

 

AswajNews_Orda IPSAS (Ikatan Pelajar Santri Ahlussunnah Waljamaah) Ambunten Sumenep menampilkan karyanya di tengah-tengah masyarakat tepatnya di Desa Panaongan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep.

Acara yang digelar pada malam Jum’at (13 Juli 2023) ini bertempat dikediaman Ustadzah Aliyatul Himmah dengan Ustad Eko Andriadi dalam rangka perayaan Walimatul Urs.

Pada pukul 19:00 Pm acara dimulai dengan lantunan sholawat al-banjari Al-Fatih Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep yang dipimpin oleh saudara Abulaits Febriyanto asal Batang-batang. Kemudian Master Of Ceremony oleh Noviyanti (Pasean), menaiki tangga acara yang pertama yaitu Pembukaan yang dibuka oleh Ustad Sudarisno Pratama (Ambunten timur), Pembacaan Kalam Ilahi oleh Syaifur rijal (Masalembu) dengan Saritilawahnya Rahmaniyah (Pasongsongan), Sholawat Nabi oleh Jam’iyah Hadrah Al-Fatih PP. ASWAJ Ambunten Sumenep, kemudian memasuki inti acara yaitu Ceramah Agama oleh Pengasuh Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep yaitu KH. Muh Unais Ali Hisyam.

Dalam dawuh beliau penulis mencatat beberapa poin yaitu :

v  Niatkanlah pernikahan dengan :

1.  Menambah atau memperbanyak pengikut (umat) Rasulullah SAW.

“Mempunyai keturunan (anak) dapat memperpanjang umur karena, do’a seorang anak kepada orang tuanya akan sampai dan menjadi amal sholeh bagi kedua orang tuanya walaupun orang tuanya sudah meninggal pahalanya akan terus mengalir”

Sabda Rasulullah SAW :

“Seseorang yang anaknya meninggal maka, ia akan menjadi tebusan dari api neraka esok di hari kiamat asalkan harus bersabar”.

Seseorang yang meninggal hanya jantung dan hatinya yang berhenti berdetak akan tetapi pandangannya semakin tajam, hal ini dijelaskan dalam firman Allah SWT di dalam Al-Qur’an :

فكشفنا عنك غطاءك فبصرك اليوم حديد

Artinya : “Maka kami singkapkan dari padamu tutup (yang menutupi) matamu maka, penglihatanmu pada hari itu amat tajam”.

KH. Muh Unais Ali Hisyam beliau juga menyampaikan bahwa berdo’a setelah adzan dan berdo’a setelah melaksanakan sholat fardu merupakan waktu-waktu berdo’a yang istijabah.

2.  Melampiaskan hawa nafsunya kepada perkara halal

Sabda Rasulullah SAW : “Membaca tasbih, tahmid, takbir dan tidur dengan istri juga termasuk shadaqoh”.

“Jika orang yang berzina termasuk dosa besar maka, begitu juga sebaliknya orang yang menikah termasuk pahala yang besar”.

Beliau juga berpesan bahwa dalam kehidupan berumah tangga pasti ada pertengkaran didalamnya maka dari itu diantara keduanya harus ada yang menjadi air untuk memadamkan api tersebut.

Kemudian acara yang ke lima Sambutan oleh Ustad Suryadi (Pengurus Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep) tak lupa dalam sambutannya ia juga menyampaikan sedikit rincian tentang organisasi daerah yang ada di naungan Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep. Acara yang selanjutnya Sekapur sirih yang disampaikan oleh Ustad Eko Andriadi selaku tuan rumah dalam acara walimah tersebut, disusul oleh istirahat yang diisi dengan pemberian kenang-kenangan kepada kedua mempelai serta penampilan-penampilan dari putra dan putri Orda Ipsas.

            Pada pukul 23:00 Pm acara berakhir dengan pembacaan do’a yang dipasrahkan kepada Ustad Ali Ramdlan.

 FOTO DOKUMENTASI













Pewarta : Kholisatul Jannah

 

18 Juli 2023

Ujian Semester Genap MDT ASWAJ Ambunten Sumenep Berjalan Secara Serempak

 

Ambunten_Pada Sabtu kemarin (08/07/2023) Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep melaksanakan ujian semester genap Madrasah Diniyah Takmiliyah. Dalam setiap tahunnya Madrasah Diniyah Takmiliyah Ahlussunnah Waljamaah (MDT ASWAJ) Ambunten Sumenep mengadakan ujian untuk menguji tingkat kemampuan kecerdasan santri dalam baca kitab.

Ujian semester tersebut dimulai tepat pada jam 14:00 Pm di kelas masing-masing, Ujian yang berlangsung selama satu minggu ini dari taggal 08 Juli 2023 s/d 14 Juli 2023 berjalan secara serempak dengan lancar.

Mata pelajaran yang diujikan terbagi menjadi dua bagian yaitu tes tulis meliputi shorrof dan nahwu kemudian praktek baca kitab kuning yang diujikan langsung oleh Ustad atau ustadzah pengajar.

Madrasah Diniyah Takmiliyah Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep (MDT ASWAJ) memiliki program metode cepat baca kitab kuning yaitu program takhassus dan reguler.

FOTO DOKUMENTASI


Pewarta : Kholisatul Jannah & Mar’atus Sholihah

09 Juli 2023

Pelantikan Pengurus Pondok dan Pengurus Kamar Pondok Pesantren Putri Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep Periode 2023-2025


Pengurus Pondok dan pengurus kamar Pondok Pesantren memiliki peran yang sangat penting dalam keberhasilan kegiatan yang ada di Pondok Pesantren. Para pengurus menjadi pelaksana visi dan misi dari Pengasuh Pondok Pesantren yang merupakan pimpinan tertinggi di Pondok Pesantren. Pengurus mempunyai tanggung jawab untuk membuat dan mengatur program kegiatan yang sesuai dengan visi dan misi Pengasuh dalam pengembangan pendidikan dan keilmuan.

Pada malam kamis (05/07/2023) Pondok Pesantren Putri Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep melangsungkan acara Pelantikan Pengurus Pondok dan Pengurus Kamar Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep masa bakti 2023-2025 yang dilantik langsung oleh Pengasuh Pondok Pesantren Putri Ahlussunnah Waljamaah yaitu Ny. Hj. Shofiyah Zubaidi.

Dalam dawuhnya beliau menyampaikan bahwa :

"Hidup di Pesantren harus menahan rasa pahit, yang kemudian esok setelah keluar dari Pesantren (Boyong) kalian akan memetik rasa manis itu dari hasil jerih payah kalian sendiri".

"Barang siapa yang mencari ilmu semua hewan yang ada di laut dan pepohonan senantiasa mendo'akannya".

"Akhlak adalah ilmu yang paling utama yang harus dipelajari sebab, tidak akan berguna kecantikan dan ketampanan seseorang jika tidak memiliki akhlak".

"Seorang santri itu diibaratkan dengan buah yang masih mentah, apabila ia telah berhasil mendalami atau menggali ilmu sebanyak-bnyaknya (Faham) maka matanglah buah itu dan rasa manis yang akan ia rasakan, akan tetapi, jika santri tersebut belum selesai mendalami ilmu agama kemudian berhenti dari Pesantren (Boyong) maka ia ibarat buah yang elum matang". Begitulah kutipan dawuh dari beliau yang penulis catat.

Kepengurusan masa bakti 2021-2023 yang dipimpin oleh Ustadzah Maghfiroturrohmah telah berakhir, beliau telah berhasil memimpin kepengurusan pada masa bakti 2021-2023 dengan baik dan penuh tanggung jawab. Kini estafet kepemimpinan dilanjutkan oleh Ustadzah Kholisatul Jannah sebagai ketua Pondok Pesantren Putri Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep.

Menjadi pengurus merupakan sarana aktualisasi diri santri, sarana untuk mengerahkan segala potensi, waktu dan tenaga demi mencapai visi dan misi Pondok Pesantren. Melalui organisasi kepengurusan santri, pengurus dengan segala kekurangan dan kelebihannya akan berusaha untuk mencapai tujuan bersama yaitu kemajuan Pondok Pesantren.

Semoga dengan dilantiknya Pengurus Pondok dan Pengurus Kamar Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep Periode 2023-2025 ini dapat bertanggung jawab dan mengemban amanah dengan baik sehingga dapat memajukan dan mengembangkan Pondok Pesantren kedepannya. Amin...

FOTO DOKUMENTASI 








01 Juli 2023

Ziarah Bersama ke Maqbarah Pendiri dan Para Masyaikh Pondok Pesantren Aswaj Ambunten Sumenep

 

Ambunten-Setelah melaksanakan sholat Idhul Adha 1444 H pada Kamis 29 Juni 2023, semua santri putri Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep melaksanakan kegiatan ziarah ke maqbarah pendiri dan para masyaikh Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep. 

Ziarah ke maqbarah pendiri dan para masyaikh Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sunemep ini bertujuan untuk menjadi wasilah dalam meraih keberkahan serta meningkatkan rasa takdzim santri kepada para masyaikh. 

Perjalanan ziarah ini dimulai dari keberangkatan dari Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep dengan berbaris beriringan, perjalanan yang ditempuh selama setengah jam ini dengan berjalan kaki tak membuat para santri merasa letih walaupun sinar matahari begitu menyengat namun, para santri tetap dengan kegigihannya. 

Agenda ziarah ke maqbarah pendiri dan para masyaikh Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep ini sudah menjadi tradisi dan diistiqomahkan sebagai upaya ngalap barokah para Masyaikh. 

FOTO DOKUMENTASI