AswajNews_Orda
IPSAS (Ikatan Pelajar Santri Ahlussunnah Waljamaah) Ambunten Sumenep
menampilkan karyanya di tengah-tengah masyarakat tepatnya di Desa Panaongan,
Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep.
Acara
yang digelar pada malam Jum’at (13 Juli 2023) ini bertempat dikediaman Ustadzah
Aliyatul Himmah dengan Ustad Eko Andriadi dalam rangka perayaan Walimatul
Urs.
Pada
pukul 19:00 Pm acara dimulai dengan lantunan sholawat al-banjari Al-Fatih
Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep yang dipimpin oleh
saudara Abulaits Febriyanto asal Batang-batang. Kemudian Master Of Ceremony
oleh Noviyanti (Pasean), menaiki tangga acara yang pertama yaitu Pembukaan yang
dibuka oleh Ustad Sudarisno Pratama (Ambunten timur), Pembacaan Kalam Ilahi
oleh Syaifur rijal (Masalembu) dengan Saritilawahnya Rahmaniyah (Pasongsongan),
Sholawat Nabi oleh Jam’iyah Hadrah Al-Fatih PP. ASWAJ Ambunten Sumenep, kemudian
memasuki inti acara yaitu Ceramah Agama oleh Pengasuh Pondok Pesantren
Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep yaitu KH. Muh Unais Ali Hisyam.
Dalam dawuh
beliau penulis mencatat beberapa poin yaitu :
v Niatkanlah
pernikahan dengan :
1. Menambah
atau memperbanyak pengikut (umat) Rasulullah SAW.
“Mempunyai
keturunan (anak) dapat memperpanjang umur karena, do’a seorang anak kepada
orang tuanya akan sampai dan menjadi amal sholeh bagi kedua orang tuanya
walaupun orang tuanya sudah meninggal pahalanya akan terus mengalir”
Sabda
Rasulullah SAW :
“Seseorang
yang anaknya meninggal maka, ia akan menjadi tebusan dari api neraka esok di
hari kiamat asalkan harus bersabar”.
Seseorang
yang meninggal hanya jantung dan hatinya yang berhenti berdetak akan tetapi
pandangannya semakin tajam, hal ini dijelaskan dalam firman Allah SWT di dalam
Al-Qur’an :
فكشفنا عنك غطاءك فبصرك اليوم حديد
Artinya : “Maka kami singkapkan dari padamu
tutup (yang menutupi) matamu maka, penglihatanmu pada hari itu amat tajam”.
KH.
Muh Unais Ali Hisyam beliau juga menyampaikan bahwa berdo’a setelah adzan dan
berdo’a setelah melaksanakan sholat fardu merupakan waktu-waktu berdo’a yang
istijabah.
2. Melampiaskan hawa nafsunya
kepada perkara halal
Sabda Rasulullah SAW : “Membaca tasbih, tahmid,
takbir dan tidur dengan istri juga termasuk shadaqoh”.
“Jika orang yang berzina termasuk dosa besar
maka, begitu juga sebaliknya orang yang menikah termasuk pahala yang besar”.
Beliau juga berpesan bahwa dalam kehidupan
berumah tangga pasti ada pertengkaran didalamnya maka dari itu diantara
keduanya harus ada yang menjadi air untuk memadamkan api tersebut.
Kemudian acara yang ke lima
Sambutan oleh Ustad Suryadi (Pengurus Pondok Pesantren Ahlussunnah Waljamaah
Ambunten Sumenep) tak lupa dalam sambutannya ia juga menyampaikan sedikit
rincian tentang organisasi daerah yang ada di naungan Pondok Pesantren
Ahlussunnah Waljamaah Ambunten Sumenep. Acara yang selanjutnya Sekapur sirih
yang disampaikan oleh Ustad Eko Andriadi selaku tuan rumah dalam acara walimah
tersebut, disusul oleh istirahat yang diisi dengan pemberian kenang-kenangan
kepada kedua mempelai serta penampilan-penampilan dari putra dan putri Orda
Ipsas.
Pada
pukul 23:00 Pm acara berakhir dengan pembacaan do’a yang dipasrahkan kepada
Ustad Ali Ramdlan.
FOTO DOKUMENTASI